Home / Uncategorized / Arab Saudi Dorong Proyek Laut Merah, Pengembangan Pariwisata Paling Ambisius di Dunia

Arab Saudi Dorong Proyek Laut Merah, Pengembangan Pariwisata Paling Ambisius di Dunia

Arab Saudi tengah mengakselerasi salah satu proyek pariwisata terbesar dan paling ambisius di dunia: The Red Sea Project. Proyek ini merupakan bagian dari visi besar Saudi Vision 2030, yang bertujuan untuk mendiversifikasi ekonomi Kerajaan dari ketergantungan terhadap minyak dan mengembangkan sektor pariwisata berkelanjutan kelas dunia.

Transformasi Wilayah Pesisir Menjadi Destinasi Global

Terletak di sepanjang pantai barat Arab Saudi, proyek Laut Merah mencakup area seluas lebih dari 28.000 kilometer persegi—termasuk lebih dari 90 pulau alami, gurun pasir, dan pegunungan vulkanik. Pemerintah Arab Saudi melalui Red Sea Global (RSG), perusahaan milik negara yang bertanggung jawab atas pengembangan proyek ini, berambisi menjadikan wilayah tersebut sebagai destinasi wisata mewah yang ramah lingkungan.

Fase pertama proyek dijadwalkan selesai pada tahun 2025, dengan 16 hotel, bandara internasional, dan infrastruktur pendukung yang dibangun dari nol. Bandara Red Sea International Airport telah memulai operasi terbatas sejak 2023, dan beberapa resort mulai menyambut wisatawan.

Fokus pada Keberlanjutan

Keberlanjutan menjadi inti dari pengembangan proyek ini. RSG berkomitmen bahwa proyek Laut Merah akan sepenuhnya ditenagai oleh energi terbarukan, tanpa sambungan ke jaringan listrik nasional. Selain itu, hanya 22 dari 90+ pulau yang akan dikembangkan, dengan sisanya dilindungi untuk menjaga ekosistem laut dan darat.

“Tujuan kami bukan hanya menciptakan destinasi wisata, tetapi juga menetapkan standar baru dalam pariwisata berkelanjutan,” ujar CEO Red Sea Global, John Pagano. Ia menambahkan bahwa proyek ini akan membantu menciptakan lapangan kerja bagi warga lokal dan membuka Arab Saudi terhadap dunia.

Mengubah Citra dan Mendorong Ekonomi

Sejak membuka pintu untuk visa turis pada tahun 2019, Arab Saudi telah menunjukkan keseriusannya dalam menarik wisatawan internasional. Proyek Laut Merah menjadi ujung tombak transformasi citra negara yang selama ini dikenal lebih sebagai destinasi religi.

Pemerintah menargetkan 100 juta kunjungan wisata tahunan pada tahun 2030, dan Laut Merah menjadi salah satu kontributor utama dalam pencapaian target tersebut. Investasi proyek diperkirakan mencapai lebih dari USD 20 miliar, dengan keterlibatan berbagai perusahaan arsitektur, teknologi, dan perhotelan global.

Tantangan dan Potensi Masa Depan

Meski menjanjikan, proyek ini menghadapi tantangan besar, mulai dari tekanan iklim gurun yang ekstrem hingga skeptisisme dunia internasional terhadap rekam jejak HAM Arab Saudi. Namun demikian, komitmen pemerintah terhadap transformasi ekonomi dan modernisasi sosial memberikan sinyal kuat bahwa proyek ini akan terus didorong hingga sukses.

Dengan konsep yang menggabungkan kemewahan, konservasi, dan teknologi hijau, Proyek Laut Merah bukan hanya sekadar pembangunan kawasan wisata—melainkan simbol perubahan arah masa depan Arab Saudi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *